Penentuan Prioritas Masalah (dalam penyusunan RPJMDes)
Merupakan proses kegiatan mengkaji berat ringannya masalah dan menyusun urutan sesuai kemampuan dan kondisi masyarakat
Tujuan penentuan prioritas masalah
1. Memilih dan menentukan secara tepat masalah yang dilakukan dengan segera
2. Mengetahui mendesak tidaknya suatu masalah bagi masyarakat untuk segera dipecahkan
3. Diperoleh daftar urutan masalah untuk masukan penyusunan perencanaan pembangunan
4. Menumbuhkan kesatuan pemahaman tentang urutan masalah yang ada di desanya
Tujuan penentuan prioritas masalah
1. Memilih dan menentukan secara tepat masalah yang dilakukan dengan segera
2. Mengetahui mendesak tidaknya suatu masalah bagi masyarakat untuk segera dipecahkan
3. Diperoleh daftar urutan masalah untuk masukan penyusunan perencanaan pembangunan
4. Menumbuhkan kesatuan pemahaman tentang urutan masalah yang ada di desanya
Tahapan penentuan prioritas masalah :
1. Menentukan dan menyepakati kriteria penilaian, Misalnya :
- Dirasakan oleh orang banyak
- Sangat Mendesak
- Menghambat peningkatan kesejahteraan
- Dukungan Potensi
2. Menentukan dan menyepakati Bobot Nilai, misalnya rentang nilai 1– 5
5 : Sangat Tinggi
4 : Tinggi
3 : Cukup Tinggi
2 : Kurang Tinggi
1 : Tidak Tinggi
3. Tentukan prioritas dengan cara membandingkan masalah satu dengan masalah yang lain dengan menggunakan kriteria yang telah disepakati.
1. Menentukan dan menyepakati kriteria penilaian, Misalnya :
- Dirasakan oleh orang banyak
- Sangat Mendesak
- Menghambat peningkatan kesejahteraan
- Dukungan Potensi
2. Menentukan dan menyepakati Bobot Nilai, misalnya rentang nilai 1– 5
5 : Sangat Tinggi
4 : Tinggi
3 : Cukup Tinggi
2 : Kurang Tinggi
1 : Tidak Tinggi
3. Tentukan prioritas dengan cara membandingkan masalah satu dengan masalah yang lain dengan menggunakan kriteria yang telah disepakati.
Yang harus dipahami tentang kriteria
1. Kriteria yang digunakan hendaknya bebas/ independen satu sama lain
2. Bertambah banyak kriteria yang digunakan hasil pemilihan akan semakin baik atau tajam, tetapi proses pemilihan akan bertambah rumit dan lama
3. Kriteria hendaknya tajam dan spesifik, contoh : sangat mendesak
Cara menentukan prioritas masalah
1. Membuat Format Tabel skor
2. Hamparkan dihadapan peserta
3. Kaji dan bandingkan masalah satu dengan masalah yang lain dengan kriteria yang ada dan beri skor 1 – 5
4. Seluruh masalah dibandingkan dengan satu kriteria terlebih dahulu setelah selesai baru lakukan dengan kriteria yang lain dan seterusnya
5. Setelah selesai jumlahkan nilai dari masing-masing masalah
6. Urutkan Prioritas berdasarkan pada nilai tertinggi hingga terendah
7. Kalau terjadi ada masalah yang memperoleh skor sama, kajilah kembali kriteria yang mempunyai nilai sama.
1. Membuat Format Tabel skor
2. Hamparkan dihadapan peserta
3. Kaji dan bandingkan masalah satu dengan masalah yang lain dengan kriteria yang ada dan beri skor 1 – 5
4. Seluruh masalah dibandingkan dengan satu kriteria terlebih dahulu setelah selesai baru lakukan dengan kriteria yang lain dan seterusnya
5. Setelah selesai jumlahkan nilai dari masing-masing masalah
6. Urutkan Prioritas berdasarkan pada nilai tertinggi hingga terendah
7. Kalau terjadi ada masalah yang memperoleh skor sama, kajilah kembali kriteria yang mempunyai nilai sama.
Hasil dari (F4) dianalisa untuk menentukan peringkat tindakan yang tertuang dalam format 5 (F5).
0 comments: